Gubernur JABAR Ridwan Kamil, Negara Jamin Perayaan Natal Tahun 2021 Wilayah Jawa Barat Akan Aman

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan keamanan dan kondusivitas pelaksanaan ibadah pada Hari Raya Natal Tahun 2021 di wilayah Jawa Barat dan negara menjamin keamanan pelaksanaan ibadah umat Kristinani tersebut.

"Dan Insya Allah yang disampaikan ialah Jawa Barat sedang sangat aman dan kondusif. Sehingga dipersilakan bagi warga Kristiani untuk melaksanakan Natal dengan aman dan tenang. Dijamin 1.000 persen keamanannya oleh negara, " kata Ridwan Kamil saat Apel Gelar Pasukan TNI/Polri dalam Rangka Persiapan Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis(23/12/2021).

Baca juga: Kepala BPKD Hendar: Tunggakan Gaji CPNS Bulan Februari-Maret 2019 - 2021 Bakal Dirapel di tahun 2022

Pihaknya juga telah melihat situasi laporan dari intelijen, laporan dari kemasyarakatan dan laporan dari semua pihak terkait situasi keamanan.

Walaupun kondusif, kata Ridwan Kamil, pihaknya menegaskan untuk memperketat penggunaan ruang publik dan tempat wisata dari potensi kerumunan guna mencegah penyebaran COVID-19.

Baca juga: Libur Nataru Tahun 2021 Pemkab Ciamis Dirikan Posko Chek Poin di Titik-titik Kemacetan

Pihaknya mencatat personel keamanan dari TNI/Polri 170.000 personel disiapkan di seluruh Indonesia termasuk di Jawa Barat namun mengingat masih dalam situasi pandemi COVID-19 yang belum selesai serta ada ancaman Umicron.

Oleh karena itu, sesuai edaran Menteri Agama agar ibadah digelar secara hibrid dan kapasitas 50 persen "Semoga ini dipahami dipatuhi tanpa mengurangi kehikmatan kita dan mereka yang sedang beribadah, " ujarnya.

Baca juga: Menko Polhukam Mahfud MD: Pemerintah Revisi UU ITE Agar Tidak Diskriminatif dan Tidak Menjadi Pasal Karet

Menurut Ridwan Kamil kepolisian sudah mengantisipasi dengan pos-pos keamanan di berbagai titik strategis."Lalu juga dikombinasikan dengan random antigen untuk memastikan yang berpergian itu aman, kemudian juga ada vaksinasi yang sifatnya situasional dilakukan, " katanya.(***)